Misa Minggu pagi di Gereja St.Perawan Maria YTTN-Kelayan Banjarmasin, 22/8, kembali dibuka setelah satu setengah bulan gereja ditutup karena kebijaksanaan otoritas Gereja memberlakukan PPKM. Walau hanya 25% kapasitas umat yang diizinkan, namun umat nampak hadir sesuai penjadwalan alokasi umat wilayah.

Pastor Albert dan dirigen melatih umat untuk menyanyikan aklamasi sesuai TPE baru 2020.

Keuskupan Banjarmasin memberlakukan perayaan Ekaristi dengan TPE baru tahun 2020 secara penuh mulai Oktober 2021 di setiap paroki. Oleh karena itu Paroki Kelayan langsung menerapkan sedikit demi sedikit mengikuti aturan baru tersebut. Pastor Albert, MSC saat 15 menit sebelum misa mengajarkan aklamasi untuk anamnesis cara 1 dan 2 bersama dirigen umat dan organis l.

Tayangan LCD projector di layar kiri kanan altar sangat membantu umat mengikuti latihan tersebut. Sebelum berkat penutup, kembali Pastor Albert berinisiatif melatih umat untuk sahutan umat yang baru saja diajarkan. Pastor Albert mengharapkan umat ikut terlibat menyanyi dalam sahutan secara benar. Selanjutnya setiap misa harian dan mingguan akan terus dilatihkan. (oZo)

Baca Juga:  Perkembangan Pembangunan Gereja Maria Bunda Karmel