Orang Muda, Wajah Gereja Masa Kini dan Masa Mendatang
Kamis (17/6/2021) – Komisi Keluarga Keuskupan Banjarmasin bekerjasama dengan Pusat Kerasulan Keluarga MSF Banjarbaru menggelar zoominar seri 6 dengan tema: “Orang Muda dan Penegasan Panggilan” yang dibawakan oleh RP. Ferdinandus Taran Making, MSC (ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Banjarmasin). Kegiatan rutin bulanan yang juga disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Pusat Pastoral Keuskupan Banjarmasin ini dimoderatori oleh Mario Deo. 36 peserta yang terdiri dari imam, religius dan awam mengikuti kegiatan melalui Zoom.
Dalam kegiatan yang berlangsung sekitar dua jam tersebut, RP. Ferdinandus Taran Making, MSC atau biasa dipanggil Romo Edi memaparkan situasi orang muda zaman sekarang, ajakan gereja bagi orang muda serta harapan orang muda dan harapan gereja bagi orang muda. Pada kesempatan itu Romo Edi antara lain menegaskan bahwa orang muda adalah wajah Gereja masa kini dan masa yang akan datang. Mereka bukan obyek karya pastoral, melainkan anggota hidup Tubuh Gereja yang satu.
Usai pemaparan, para peserta diberikan kesempatan untuk bertanya, sharing maupun memberikan tanggapan. Ronny, OMK Paroki Katedral mensharingkan bahwa keterlibatannya dalam hidup menggereja dari kecil hingga saat ini aktif di Komisi Kepemudaan Keuskupan Banjarmasin serta aneka kegiatan lain berawal dari dukungan dan kepercayaan keluarga. Dia juga mengungkapkan kegembiraannya bahwa saat ini orang-orang muda bisa terlibat dan dipercaya sebagai anggota Dewan Pastoral Paroki.
Sementara itu RP. Ignas Tari MSF, Pastor Paroki Bunda Maria Banjarbaru mengungkapkan harapannya agar orang muda, dari dalam dirinya sendiri memiliki daya sehingga ketika dia bertindak keluar, dia akan memiliki pengaruh. Untuk itu orang muda perlu memiliki disposisi hati atau kesadaran dan komitmen orang muda untuk membentuk dirinya sendiri dan sadar diri karena masa depan orang muda ditentukan oleh bagaimana ia menjalani kehidupan saat ini.
Sebelum ditutup dengan Doa Penutup dan Berkat, para peserta diminta untuk mengisi polling evaluasi kegiatan Zoominar seri 6 tersebut dan foto bersama.
Terhadap tema yang diangkat dalam Zoominar ini, Ketua ketua Bidang Persekutuan Keuskupan Banjarmasin sekaligus sebagai Ketua Komisi Keluarga, RP. Ignas Tari, MSF mengungkapkan bahwa jejaring sosial merupakan sebuah ruang publik bagi orang muda dalam menghabiskan banyak waktu, meskipun tidak semuanya demikian. Jejaring sosial dan internet dangat diperlukan untuk menjangkau dan melibatkan orang muda dalam berbagai hal termasuk dalam berbagai kegiatan pastoral. Tetapi identitas dan relasi antar pribadi tetap menemukan titik pijaknya di dalam keluarga. “Dalam situasi seperti ini kita berjalan bersama orang muda, mendengarkan dan memandang mereka penuh empati, membentuk disposisi pribadi mereka dalam menentukan pilihan-pilihan mendasar dalam hidupnya termasuk dalam menegaskan panggilan hidup yang dipilihnya.” ungkap Pastor Ignas kepada Ventimiglia. (smr)