Tujuan Sinode  bukan hanya untuk menghasilkan dokumen, akan tetapi untuk menumbuhkan mimpi-mimpi,  menginspirasi kepercayaan,  membangkitkan fajar harapan, belajar satu sama lain dan menciptakan sumber daya cerah yang akan mencerahkan pikiran, menghangatkan hati, dan memberi kekuatan pada tangan (diri) kita.  (dokumen persiapan Sinode 2021-2023).

Sri Paus Fransiskus meminta agar seluruh  Gereja – Gereja Katolik terlibat aktif pada kegiatan pra sinodal, dalam mempersiapkan dan melaksanakannya, hingga akhirnya dilaksanakan perayaaan sidang umum biasa XVI Sinode para Uskup, yang rencana akan diadakan pada bulan Oktober 2023.

Rapat Tim Pra Sinodal Paroki Kotabaru.

Kontributor Ventimiglia secara khusus mewawancarai Handoyo selaku Ketua Pra Sinodal Paroki St.Yusup dan Pastor Paroki RD Ignatius Allparis Freeanggono guna mengetahui kegiatan Prasinodal Keuskupan Banjarmasin yang berlangsung di paroki pulau ujung tenggara Kalimantan Selatan. Mereka telah melaksanakan tahapan proses sejak masa Adven 2021 melalui pertemuan di tingkat stasi dan komunitas. Saat wawancara  di akhir Januari 2022 telah memasuki pembuatan sintesa tingkat paroki. Berikut petikan wawancaranya.

Bagaimana perjalanan Pra Sinodal Paroki Kotabaru?

Handoyo, Ketua Tim Pra Sinodal Paroki Kotabaru

Handoyo: Cerita menarik seputar pra sinodal tingkat Paroki St. Yusup Kotabaru. Dari awal mula proses, memang membutuhkan energi yang besar untuk memulai sesuatu yang baru, baik energi fisik maupun psikis. Energi tersebut dipergunakan untuk memetakan situasi dan kondisi umat sesungguhnya di lapangan, di kota maupun di level stasi (luar Kotabaru). Kesulitan dan tantangan adalah kesiapan dan kemauan  sumber daya manusia di tiap Komunitas/Stasi/Kategorial, belum lagi jika dihadapkan dengan permasalahan infrastruktur teknologi informasi yg sering kali tidak mendukung. Syukur kepada Tuhan, dengan kerja sama dan kemauan yang kuat, berbagai kendala bisa kita lalui bersama.

Baca Juga:  Misa Harian Kamis Pekan Biasa XX, 19 Agustus 2021

Sampai dimana tahapan pra sinodal Paroki?

Handoyo: Sejak dilaksanakan pertemuan Pendalaman Iman Adven 2021 dan penyusunan laporan sintesis tiap komunitas, stasi, kategorial, kita memasuki review dan analisa akhir untuk bahan pembuatan sintesa tingkat paroki. Sintesis yang telah masuk dalam bank data tim pra sinodal paroki masih terus dibarui dan disempurnakan bersama sama Tim Prasinodal Paroki pada akhir Januari 2021.

Apa harapan kepada umat paroki Santo Yusup?

Handoyo: saya yakin umat memiliki kesungguhan dan kemauan untuk bergerak maju demi perubahan yang makin positif dalam hidup menggereja di Paroki St. Yusup Kotabaru.

Pastor Allparis: Disebutkan dalam Dokumen Persiapan Sinode, bahwa Gereja akan mampu belajar melalui pengalamannya. Sangat penting bagi umat untuk menyadari kebersamaan dan kepedulian, baik pada kegiatan persekutuan, bagaimana berpartisipasi, bermisi dan menyadari bahwa kita berjalan bersama-sama hingga sekarang bisa bertahan dan berkembang.

Apa harapan Pastor Allparis kepada umat berkenaan pelaksanaan pra Sinodal?

RD. Ignatius Allparis Freeanggono, Pastor Paroki Kotabaru.

Disadari bahwa setiap stasi atau komunitas mempunyai pengalaman dan persoalan yang khas dan unik. Situasi pandemi turut mempengaruhi kegiatan komunitas dan paroki. Semoga dalam proses pembuatan sintesis paroki, dapat ditemukan satu benang merah yang akan diwujudkan dalam kebijakan pastoral dan diharapkan bisa membawa perubahan baru, membawa paroki ke arah yang lebih baik.

Partisipasi seluruh umat, sangat diharapkan untuk kemajuan paroki. Ide atau usulan yang bagus, ataupun gagasan / kritikan yang membangun, tanpa tindak lanjut dalam pelaksanaan, akhirnya tidak berguna atau sia-sia belaka. Di titik inilah diharapkan tim maupun pribadi yang memberikan usulan tersebut dapat terlibat aktif, berpartisipasi,  dalam proses pelaksanaan serta perwujudan ide/gagasan tersebut. Tentunya sesuai kapasitas individu yang dimiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Baca Juga:  Pengurus OMK Banjarbaru Diajak Mengenal Jati Dirinya

Kunjungan pastoral merupakan hal yang sangat penting dan akan lebih diintensifkan, baik bagi umat yang sakit atau umat yang tinggal sendirian (duda/janda). Kunjungan rutin dan kunjungan bagi keluarga yang bermasalah akan dilakukan oleh Pastor ataupun tim paroki Harapannya dalam kegiatan ini mendapat masukan dan saran dari umat untuk kemajuan Paroki Santo Yusup.