‘’Kita bersyukur atas segala rahmat yang telah diterima. Hari ini adalah tahap perjalanan iman kalian. Ekaristi adalah puncak Iman,” kata RD. Ignatius Allparis Freeanggono yang memimpin Perayaan Ekaristi penerimaan komuni pertama di Paroki Santo Yusup, Kotabaru, Minggu (25/07/2021).

Hari itu tujuh anak menerima komuni pertama di gereja Santo Yusup Kotabaru dengan menerapkan protokol kesehatan dan pembatasan umat yang hadir. Perayaan Ekaristi yang dimulai  pukul 10.00 WITA itu dihadiri anak-anak penerima komuni pertama dan orangtua, ketua komunitas serta petugas. 

Menurut data yang diperoleh, ketujuh anak itu adalah Dimas, Florin, Deo, Gracia, Agnes dan Vinca. Enam anak merupakan siswa SDK Santa Maria Kotabaru, dan satunya berasal dari sekolah negeri. Keenam anak ini layak menerima komuni pertama setelah melewati pelajaran komuni pertama  selama dua bulan, yaitu bulan Juni dan Juli secara online dan offline. Para pengajar yang memberikan pelajaran adalah Stefanus Handoyo,  Agustinus Setyo Budiono dan Warsiyem.

Dalam homilinya, RD. Ignatius Allparis Freanggono, mengingatkan anak-anak yang akan menerima komuni pertama bahwa hari itu mereka diantar orangtua dan orang-orang yang mencintai mereka untuk menerima Tubuh dan Darah Kristus. Ini merupakan tahap perjalanan iman mereka sebagaimana perjalanan umat Israel dari perbudakan menuju tanah terjanji dengan penyertaan Allah.

“Di masa pandemi seperti sekarang ini, banyak gereja yang ditutup. Hal ini merupakan tantangan bagi kalian. Harapannya, kalian harus tetap mengikuti Perayaan Ekaristi walaupun secara online dan dengan menerima komuni batin,” tandas Romo Allparis.

Penerimaan komuni pertama

Di bagian akhir homili, Pastor Paroki Santo Yusup Kotabaru itu menyampaikan rencananya untuk memberikan bekal rohani dan iman bagi anak-anak SD dan SMP di paroki sebulan dua kali agar mereka tumbuh dan berkembang dalam iman.

Yuliana, ketua panitia penerimaan komuni pertama

Ketua panitia penerimaan komuni pertama 2021, Maria Yuliana Sri Utami dalam sambutannya menyatakan rasa syukur karena semua proses hingga Perayaan Ekaristi berlangsung lancar, meriah dan khidmat. “Profisiat kepada anak-anak penerima komuni pertama dan para orang tua. Kami selaku panitia berterima kasih kepada pastor, suster, umat, para guru agama, orang tua, dan petugas liturgi,” kata Yuliana.

Baca Juga:  Aksi Paskah Paroki Katedral 2021

Semakin Dewasa

Ditemui Tim Komsos Paroki Santo Yusup Kotabaru usai misa, Stefanus Handoyo selaku pengajar yang mempersiapkan anak-anak penerima komuni pertama mengungkapkan harapannya. “Semoga anak-anak tersebut semakin dewasa dalam iman dengan mengikuti Perayaan Ekaristi pada hari Minggu. Di dalam keluarga, anak-anak tersebut tumbuh sebagai anak yang patuh dengan orang tua dan  memiliki kepribadian yang baik. Demikian juga tengah-tengah masyarakat, anak-anak tersebut memiliki kematangan sosial dan menjadi berkat bagi sesama.” kata Stefanus.

Anak-anak penerima komuni pertama bersama Pastor Paroki, Suster dan petugas liturgi

Usai misa, acara dilanjutkan dengan di dalam gereja dan ramah tamah serta makan bersama di ruangan TKK A Yos Soedarso Kotabaru. ( Tin Mbeo)